Ketua Majelis Syuro DPP Partai Bulan Bintang (PBB) Dr. H. MS Kaban, SE. MSi bertanya-tanya apa pangkat Ahok sehingga tiga jendral bisa...
Ketua Majelis Syuro DPP Partai Bulan Bintang (PBB) Dr. H. MS Kaban, SE. MSi bertanya-tanya apa pangkat Ahok sehingga tiga jendral bisa mewakilinya minta maaf ke kediaman KH Ma’ruf Amin, Selasa (1/2/2017) malam.
Dia, Kaban bertanya apa hebatnya Ahok, manusia super kah Ahok sehingga bisa mengutus 3 jenderal untuk meminta maaf kepada KH Ma’ruf Amin Sedangkan Habib Rizik Syihab begitu cepat dicari-cari kesalahannya dan ditetapkan tersangka, apakah ini bagian dari revolusi mentalnya rezim Jokowi?.
“Akal sehatku bertanya2 knapa HRS bgtu cepat dibuat salah jadi tersangka sementara Ahok mampu utus tiga jendral utk minta maaf,” tulis kaban di akun twitternya @hmskaban, Rabu (2/1/2017).
“Akal sehatku semakin bertanya2 apa pangkat Ahok shg tiga Jendral mewakili Ahok utk minta maaf kpd KH.Ma’ruf Amin,” sambung kaban.
Akal sehatku bertanya2 apakah Ahok memang manusia super yg tdk boleh dipersalahkan pdhl memang berbuat salah secara ethika dan hukum?, tanyanya.
Akal sehatku makin bertanya2 revolusi mental apa yg sedang dibangun oleh penyelenggara negara hari ini apa mental jongos at mental Kacung, cuitnya.
Akal sehatku bertanya2 apakah pemimpin yg tidak bisa jaga lidahnya mampu menjaga rakyatnya, kicaunya.
Akal sehatku berkesimpulan memilih pemimpin, jangan salah pilih. itu kunci sukses bangsa ini. Allahu Akbar Merdeka, tuturnya.
Akal sehatku bertanya2 mengapa suasana jadi semakin saling tinju dan ingin meng KO.Sementara hutang negara semakin menggurita, pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Selasa 1 Februari 2017 Malam Ketua Umum MUI Ma’ruf Amin dikunjungi Menko Kemaritiman Luhut Panjaitan, Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan serta Pangdam Jaya Mayjen Teddy Lhaksmana.
“Ya, harus dimaafkan kalau memang minta maaf,” Kata Ma’ruf di kediamannya di Koja, Jakarta Utara, Rabu (1/2/2017).
Hal ini disampaikan Ma’ruf di sela-sela menerima Menko Kemaritiman Luhut Panjaitan, Kapolda Metro Jaya Irjen M Iriawan, Pangdam Jaya Mayjen Teddy Lhaksmana, dan rombongannya.
[GM]
COMMENTS