Beberapa hari terakhir publik gempar dengan viralnya gambar dan video slide yang diklaim merupakan bukti chatting antara Habib Rizieq Shihab...
Beberapa hari terakhir publik gempar dengan viralnya gambar dan video slide yang diklaim merupakan bukti chatting antara Habib Rizieq Shihab Dengan Firza Husein. Publik pun terpecah dalam menyikapi “bukti” tersebut.
Bagi yang anti FPI dan Habib Rizieq sampai ke tulang sumsum dan tak bisa mencerna kabar itu bohong atau asli, maka video tersebut bak peluru sakti untuk menghajar FPI dan HRS.
Sebagian lagi dari pihak yang tidak sejalan dengan FPI dan Habib Rizieq masih menahan diri dari ikut bersorak atas isu yang menerpa lawannya. Di bagian ini pun ada yang mulai condong bersyukur atas isu tersebut. Diam-diam mereka bertepuk tangan.
Sedangkan bagi simpatisan dan jamaah fanatik sang habib jelas hal itu hanya fitnah murahan. Terlebih setelah video yang hanya berisi slide dari screenshot percajapan via WA tersebut. Video pendukung yang hanya rekaman suara pengakuan tanpa wajah pemilik suara justru menambah keraguan atas isu tersebut.
Terlepas pendirian dan keyakinan masing-masing pihak, namun melihat bukti chat tersebut, tampak benar bahwa itu hanya merupakan fitnah tidak bermutu. Soalnya, siapapun ternyata bisa kok membuat percakapan seperti dalam rekaman chatt perselingkuhan tersebut. Syaratnya hanya perlu punya HP Android, beberapa foto target chating dan tentunya percakapan imajiner.
Di berbagai blog pun banyak tutorial cara membuat percakapan WA palsu. Berbagai aplikasi pun disarankan. Tulisan kali ini tidak hendak berbagi cara membuat percakapan palsu di WA. Namun hanya sekadar merilis beberapa aplikasi yang bisa digunakan untuk membuat percakapan palsu. Sehingga Anda akan tahu bahwa tidak semua rekaman percakapan via WA maupun media sosial lainnya adalah benar.
Seperti dikutip DatDut.Com dari CNN Rabu (1/2/2017), ada banyak aplikasi pembuat percapakan palsu. Berdasarkan penelusuran singkat tutorial terkait membuat percakapan palsu, di halaman pertama mesin pencari Google, 3 aplikasi ini termasuk paling favorit:
1. Fakewhats.com
Aplikasi ini cukup sempurna untuk mengelabui orang. Dengan mengunjungi situs Fakewhats.com, Anda bisa membuat percakapan palsu. Fitur yang disuguhkan situs ini sangat detail. Dari jenis operator yang direkomendasikan, presentase baterai, foto, semua bisa diatur tanpa perlu keahlian editing foto.
Kolom pesan yang disajikan juga lengkap, mulai dari isi pesan, centang satu atau dua, tanda delivered hingga tanggal menerima pesan. Setelah membuat percakapan, pengguna tinggal tekan save image, maka sudah mempunyai dokumentasi percakapannya.
2. Yazz (Fake Conversations)
Ini adalah salah satu aplikasi yang bisa diunduh dari Google Play. Dengan aplikasi ini berbagai jenis chat palsu bisa dibuat. Mulai dari Android SMS, SMS IPhone, WA, Facebook messenger, status FB lengkap dengan komentar dan lainnya, tweet dengan hastag plus dukungan, pencarian google, kelompok WA, Ask.FM dan iPhone WA.
Cukup komplit bukan? Jadi jika ada yang mengunggah gambar tentang trending pencarian Google namun Anda tidak bisa menemukan hal yang sama dalam waktu tak berselang lama dengan gambar tersebut, bisa jadi itu gambar palsu dengan bantuan aplikasi ini.
3. Fake Chat Simulator
Aplikasi ini juga bisa didowload di Google Play. Cara penggunaannya juga tak terlalu sulit. Tinggal buat akun lawan chatting dengan data-data yang ada maupun fotonya, buat percakapan, dan menyimpannya.
4. WhatsFakeapp
Aplikasi Whats Fake ini juga merupakan salah satu yang bisa digunakan untuk membuat percakapan palsu. Sama seperti dua aplikasi sebelumnya, Anda perlu mendownload aplikasi ini. Hanya saja perlu langsung ke website Whatsfakeapp.com.
Dalam website tersebut juga ditampilkan contoh hasil-hasil rekayasa percakapan dengan berbagai tokoh terkenal.
Itulah 4 dari sekian aplikasi yang bisa digunakan untuk membuat percakapan palsu. Dengan siapa pun dan dengan materi apa pun. Beberapa gambar berikut diambil dari yang beredar di FB. Tidak disebutkan dengan aplikasi yang mana gambar berikut dibuat:
(Lihat chatting Dafid Fuadi Dengan Donald Trump, Mumu bsa Dengan Barack Obama, dan Muhammad Saleh Dengan King Salman di foto terlampir)
Jadi, jika hanya bermodal gambar percakapan WA saja, lalu dijadikan bahan menuduh perbuatan nista, maka sungguh fitnah murahan. Semoga segera ada kejelasan isu ini. Jikalau benar hanya rekayasa teknologi untuk memfitnah, maka semoga pembuat fitnah segera terbongkar dan harus diproses secara hukum agar hal yang sama tidak ada lagi yang main-main dengan hal itu.
Red: Adiba Hasan
[ALN]
COMMENTS