Narkoba Menggila, Negara Tak Berdaya

Narkoba Menggila, Negara Tak Berdaya

Narkoba Menggila, Negara Tak Berdaya

Narkoba Menggila, Negara Tak Berdaya

Oleh : Ma'rifah Bilantiha ( Aktivis Muslimah)

Indonesia kini benar-benar berada di ambang kehancuran moral akibat peredaran narkoba yang kian merajalela. Negara ini seolah menjadi pasar bebas narkoba. Fakta-fakta terbaru sangat mencengangkan dan menyedihkan. TNI AL berhasil menggagalkan penyelundupan 1,9 ton narkoba melalui jalur laut (Antara News, 2025). Di ibu kota, aparat kepolisian menggerebek jaringan sabu seberat 10 kg yang beroperasi dari apartemen elite di kawasan PIK, Jakarta (MetroTV News, 2025).
Lebih ironis lagi, seorang narapidana di Riau tetap bisa mengendalikan jaringan narkoba dari balik jeruji penjara. (Kompas Regional, 17 Mei 2025). Sementara itu, menurut BeritaSatu (2025), perputaran uang dari bisnis barang haram ini mencapai Rp524 triliun per tahun.

Fenomena ini tidak muncul tiba-tiba. Ada akar masalah yang dalam dan sistemik. Salah satu penyebab utamanya adalah sistem sekularisme yang memisahkan agama dari kehidupan. Dalam sistem ini, agama dianggap urusan pribadi dan tidak boleh mencampurnya dengan urusan negara, ekonomi, hukum, maupun sosial. Akibatnya, masyarakat menjadi permisif, bebas nilai, dan menjadikan kenikmatan dunia sebagai tujuan hidup. Gaya hidup materialistik dan hedonistik berkembang pesat. Materi menjadi standar kebahagiaan. Narkoba pun dijadikan jalan pintas untuk mencari keuntungan besar, tanpa peduli halal dan haram.

Hukum yang diterapkan juga cenderung lemah dan tidak memberikan efek jera. Banyak bandar besar yang tidak tersentuh hukum. Bahkan, penjarapun dijadikan markas operasi oleh para gembong narkoba. Ini menunjukkan adanya penegakan hukum yang setengah-setengah serta bobroknya sistem pemasyarakatan.

Selain itu, sistem pendidikan sekularisme juga tidak membentuk kepribadian yang Islami. Kurikulum yang digunakan lebih menekankan pada aspek pengetahuan duniawi, sementara pembinaan akidah islam dan akhlak sering kali diabaikan. Generasi muda tumbuh tanpa pondasi yang kuat, sehingga mudah terjerumus ke dalam kemaksiatan dan penyimpangan.

Islam memiliki solusi yang komprehensif. Narkoba dipandang sebagai barang haram karena merusak akal, jiwa, dan masyarakat. Negara Islam wajib mencegah dan memberantas peredarannya sampai ke akar akarnya. Islam menetapkan sanksi ta’zir bagi pengguna narkoba, yaitu hukuman yang bersifat mendidik dan memberi efek jera. Sementara pengedar dan produsen narkoba akan dikenai hukuman berat, karena mereka merusak umat secara sistemik.

Negara Islam juga berkewajiban menyediakan pendidikan yang berkurikulum islam. Pendidikan ini bukan hanya menanamkan ilmu, tetapi juga membentuk kepribadian yang taat syariat, menjauhi maksiat, dan memiliki kesadaran halal-haramnya suaru perbuatan. Selain itu, negara juga wajib menutup semua celah yang memungkinkan berkembangnya kejahatan dan kemaksiatan, seperti media bebas, negara wajib mengontrol konten konten yang masuk, sistem ekonomi yang memiskinkan, dan lapangan kerja yang minim.

Masyarakat Islam tidak hidup secara individualistik. Setiap individu berkewajiban melakukan amar makruf nahi munkar, yaitu saling mengingatkan dalam kebaikan dan mencegah dari kemungkaran. Dalam masyarakat seperti ini, ruang bagi peredaran narkoba sangat kecil.

Semua solusi tersebut hanya mungkin terwujud jika sistem Islam diterapkan dalam bingkai institusi negara, yaitu Khilafah Islamiyah. Khilafah akan menegakkan hukum-hukum Allah, menjaga kemurnian akidah, serta menjamin terciptanya kehidupan yang aman dan bermartabat.

Masalah narkoba bukan sekadar kriminalitas biasa, tetapi buah dari sistem sekuler kapitalisme yang rusak. Selama sistem ini tetap dipertahankan, maka narkoba dan kejahatan lainnya akan terus menjamur. Saatnya umat Islam kembali kepada syariat Allah sebagai solusi hakikih yang menyelamatkan akal, jiwa, dan kehidupan umat. Wallahu'alam

COMMENTS

Name

afkar,6,agama bahai,1,Agraria,2,ahok,2,Analysis,52,aqidah,9,artikel,13,bedah buku,2,bencana,25,berita,49,berita terkini,228,Breaking News,8,Buletin al-Islam,13,Buletin kaffah,54,catatan,5,cek fakta,2,Corona,122,curang,1,Dakwah,42,demokrasi,52,Dunia Islam,2,Editorial,5,Ekonomi,203,fikrah,8,Fiqih,18,fokus,3,Geopolitik,18,gerakan,5,Hukum,95,ibroh,17,Ideologi,72,Indonesia,1,info HTI,10,informasi,1,inspirasi,32,Internasional,3,islam,192,Kapitalisme,23,keamanan,8,keluarga,53,Keluarga Ideologis,2,kesehatan,89,ketahanan,2,khi,1,Khilafah,292,khutbah jum'at,3,Kitab,3,klarifikasi,4,Komentar,76,komunisme,2,konspirasi,1,kontra opini,28,korupsi,40,Kriminal,1,Legal Opini,17,liberal,2,lockdown,24,luar negeri,52,mahasiswa,3,Medsos,5,migas,1,militer,1,Motivasi,3,muhasabah,18,Musibah,4,Muslimah,91,Nafsiyah,9,Naratif Reflektif,1,Nasihat,9,Nasional,2,Nasjo,12,ngaji,1,Opini,3740,opini islam,91,Opini Netizen,2,Opini Tokoh,102,ormas,4,Otomotif,1,Pandemi,4,parenting,5,Pemberdayaan,1,pemikiran,22,Pendidikan,129,Peradaban,1,Peristiwa,19,pertahanan,1,pertanian,2,politik,327,Politik Islam,14,Politik khilafah,1,propaganda,5,Ramadhan,6,Redaksi,3,remaja,14,Renungan,5,Review Buku,5,rohingya,1,Sains,3,santai sejenak,2,sejarah,70,Sekularisme,5,Sepiritual,1,Sistem Islam,1,skandal,3,Sorotan,1,sosial,78,Sosok,1,Surat Pembaca,1,syarah hadits,8,Syarah Kitab,1,Syari'ah,47,Tadabbur al-Qur’an,1,tahun baru,2,Tarikh,2,Tekhnologi,2,Teladan,7,timur tengah,35,tokoh,49,Tren Opini Channel,3,tsaqofah,8,tulisan,5,ulama,5,Ultimatum,7,video,1,
ltr
item
Tren Opini: Narkoba Menggila, Negara Tak Berdaya
Narkoba Menggila, Negara Tak Berdaya
Narkoba Menggila, Negara Tak Berdaya
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgTc89BsqeI9i6MpdqWqffYL0QOHABFHIH8KfWsv6YTsqSthaGNV_Uq2U4wa0DVHbSfQjNE70FzAsj1g0yH9qdZusxtqujYLsxL7kYGhCn9misByZUaX9rPcVEBtdICgpWrOwTlHO6TBpU-nhxzxpsprLeUs9KWKvtRfnW9D5k4j7YUGPPlw4GRYAZhTLA/w640-h426/Picsart_25-05-30_01-16-57-187.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgTc89BsqeI9i6MpdqWqffYL0QOHABFHIH8KfWsv6YTsqSthaGNV_Uq2U4wa0DVHbSfQjNE70FzAsj1g0yH9qdZusxtqujYLsxL7kYGhCn9misByZUaX9rPcVEBtdICgpWrOwTlHO6TBpU-nhxzxpsprLeUs9KWKvtRfnW9D5k4j7YUGPPlw4GRYAZhTLA/s72-w640-c-h426/Picsart_25-05-30_01-16-57-187.jpg
Tren Opini
https://www.trenopini.com/2025/05/narkoba-menggila-negara-tak-berdaya.html
https://www.trenopini.com/
https://www.trenopini.com/
https://www.trenopini.com/2025/05/narkoba-menggila-negara-tak-berdaya.html
true
6964008929711366424
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share. STEP 2: Click the link you shared to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy