Jebakan Utang Luar Negeri

utang luar negeri

Pada tanggal 21/11 yang lalu media Kompas.TV melansir berita mengenai Presiden Jokowi menambah utang Rp 24,5 Triliun dalam 2 Minggu. Rincian utang luar negeri itu berasal dari Australia sebesar Rp 15,45 triliun dan utang bilateral dari Jerman sebesar Rp 9,1 triliun. Pemerintah mengklaim, penarikan utang baru dari Jerman dan Australia dilakukan untuk mendukung berbagai kegiatan penanggulangan pandemi Covid-19.

Oleh : Syarifah (Forum Pena Ideologis Maros)

Pada tanggal 21/11 yang lalu media Kompas.TV melansir berita mengenai Presiden Jokowi menambah utang Rp 24,5 Triliun dalam 2 Minggu. Rincian utang luar negeri itu berasal dari Australia sebesar Rp 15,45 triliun dan utang bilateral dari Jerman sebesar Rp 9,1 triliun. Pemerintah mengklaim, penarikan utang baru dari Jerman dan Australia dilakukan untuk mendukung berbagai kegiatan penanggulangan pandemi Covid-19.

Melihat fakta tersebut merupakan sesuatu yang sangat miris dimana semakin hari utang negara semakin menumpuk. Hanya selang 2 pekan utang bertambah 24,5 triliun.

Pandemi yang terjadi saat ini membawa ke arah krisis bahkan resesi. Penyebabnya karena pada saat ini kas negara sedang defisit akhirnya negara berutang kepada negara-negara maju. Mengingat utang negara sebelumnya ke negara lain masih belum lunas. Walaupun iming-iming bisa dicicil beberapa tahun ke depan, namun bunga akan terus berjalan. Sebab ini menjadi ciri khas bagi ekonomi kapitalis.

Apa yang menyebabkan negara ini terus menerus berutang dan tak bisa melunasi utangnya. Padahal negara indonesia terkenal akan kekayaan sumber daya alamnya yang melimpah. Indonesia memiliki potensi hutan, flora dan fauna, minyak bumi, laut, dan sebagainya. Jika kekayaan ini dikelola dengan optimal seharusnya mampu mencukupi kebutuhan rakyat di negeri ini.

Namun, pada faktanya kekayaan tersebut tak sepenuhnya dimiliki oleh negara karena investasi asing membuat kekayaan ini sebagiannya bahkan lebih dari separuhnya berpindah ke tangan asing. Wajar, jika rakyat di negeri ini merasa asing di negerinya sendiri. Ditambah pengelolaan keuangan yang kacau, menambah parah kondisi negara sehingga rela menggadaikan harga dirinya berutang ke negara lain. Tanpa melihat apakah negara tersebut pro terhadap islam atau tidak dan apakah benar ingin membantu atau sebaliknya.

Barat sengaja memberi utang karena dengan utang maka mereka mudah menjajah negeri-negeri kaum muslim. Ketika tidak mampu membayar utang tersebut dan terus terjerat bunga yang berlipat, maka barat akan meminta kompensasi kekayaan alam yang dimiliki oleh negeri kaum muslimin. Ini lah sebenarnyan trik mereka terhadap kaum muslimim, namun sayangnya kaum muslimin tidak menyadari hal ini.

Dalam hal ini sangat berbeda pengaturan keuangan negara di dalam islam yang telah terbukti berhasil mewujudkan kemakmuran, kesejahteraan, dan keadilan bagi muslim maupun non muslim selama beberapa abad lamanya.

Adapun kepemilikan dalam islam itu dibagi menjadi 3 yaitu : kepemilikan individu, umum, dan negara. Jika itu kepemilikan umum dan negara maka negaralah yang akan mengelolanya untuk kemakmuran dan kesejahteraan rakyat. Jika seluruh kekayaan yang dimiliki oleh negeri ini maka sudah lebih dari cukup untuk memakmurkan rakyat. Tidak perlu berutang lagi ke negara-negara maju.

Ada banyak potensi alam yang dimiliki, diantaranya : tambang batu bara, nikel, gunung emas (freeport), minyak, dan sebagainya. Potensi hutan pun tidak hanya sekadar kayu tapi hutan tropis yang dimiliki indonesia juga dihasilkan buah-buahan dan obat-obatan.

Utang berutang seperti ini tidak akan terjadi jika sistem yang diterapkan dinegara ini adalah sistem islam yakni aturan yang shahih dari sang maha pencipta alam semesta dan isinya. Seperti dalam Firman Allah SWT yang artinya :

"Apakah hukum Jahiliyah yang mereka kehendaki, dan (hukum) siapakah yang lebih baik daripada hukum Allah bagi orang-orang yakin?" (TQS. Al-Maidah : 50).

Wallahu a'lam bishshowwab.

COMMENTS

Name

afkar,5,agama bahai,1,Agraria,2,ahok,2,Analysis,50,aqidah,9,artikel,13,bedah buku,1,bencana,23,berita,49,berita terkini,228,Breaking News,8,Buletin al-Islam,13,Buletin kaffah,54,catatan,5,cek fakta,2,Corona,122,curang,1,Dakwah,42,demokrasi,52,Editorial,4,Ekonomi,186,fikrah,6,Fiqih,16,fokus,3,Geopolitik,7,gerakan,5,Hukum,90,ibroh,17,Ideologi,68,Indonesia,1,info HTI,10,informasi,1,inspirasi,32,Internasional,3,islam,192,Kapitalisme,23,keamanan,8,keluarga,50,Keluarga Ideologis,2,kesehatan,83,ketahanan,2,khi,1,Khilafah,289,khutbah jum'at,3,Kitab,3,klarifikasi,4,Komentar,76,komunisme,2,konspirasi,1,kontra opini,28,korupsi,40,Kriminal,1,Legal Opini,17,liberal,2,lockdown,24,luar negeri,47,mahasiswa,3,Medsos,5,migas,1,militer,1,Motivasi,3,muhasabah,17,Musibah,4,Muslimah,87,Nafsiyah,9,Nasihat,9,Nasional,2,Nasjo,12,ngaji,1,Opini,3555,opini islam,87,Opini Netizen,1,Opini Tokoh,102,ormas,4,Otomotif,1,Pandemi,4,parenting,4,Pemberdayaan,1,pemikiran,19,Pendidikan,112,Peradaban,1,Peristiwa,12,pertahanan,1,pertanian,2,politik,320,Politik Islam,14,Politik khilafah,1,propaganda,5,Ramadhan,5,Redaksi,3,remaja,7,Renungan,5,Review Buku,5,rohingya,1,Sains,3,santai sejenak,2,sejarah,70,Sekularisme,5,Sepiritual,1,skandal,3,Sorotan,1,sosial,66,Sosok,1,Surat Pembaca,1,syarah hadits,8,Syarah Kitab,1,Syari'ah,45,Tadabbur al-Qur’an,1,tahun baru,2,Tarikh,2,Tekhnologi,2,Teladan,7,timur tengah,32,tokoh,49,Tren Opini Channel,3,tsaqofah,6,tulisan,5,ulama,5,Ultimatum,7,video,1,
ltr
item
Tren Opini: Jebakan Utang Luar Negeri
Jebakan Utang Luar Negeri
utang luar negeri
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9-BYJ1FEEL1BsvM9LYPPuCgoh3msaCi5I8mgNk7OpCb7NsP61ml1WlTeGbinSRiXpF1wmiPh0lzm-_2nHq9D9bw4itvNJmkgbTV6rPqKWaIemfgFqd9Tp7w8k8T3AWhgRFJGpDFDLRbA/w640-h640/PicsArt_12-08-04.59.35_compress82.webp
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9-BYJ1FEEL1BsvM9LYPPuCgoh3msaCi5I8mgNk7OpCb7NsP61ml1WlTeGbinSRiXpF1wmiPh0lzm-_2nHq9D9bw4itvNJmkgbTV6rPqKWaIemfgFqd9Tp7w8k8T3AWhgRFJGpDFDLRbA/s72-w640-c-h640/PicsArt_12-08-04.59.35_compress82.webp
Tren Opini
https://www.trenopini.com/2020/12/jebakan-utang-luar-negeri.html
https://www.trenopini.com/
https://www.trenopini.com/
https://www.trenopini.com/2020/12/jebakan-utang-luar-negeri.html
true
6964008929711366424
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share. STEP 2: Click the link you shared to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy