Kepada Para Penghina Ajaran Islam, Ayo Dialog Terbuka di Dunia Nyata

Para penghina ajaran Islam, tak hanya dari non Islam tapi dari orang Islam liberal dan orang Islam yang merasa beragamanya paling benar, paling nusantara. Penghinaan itu dengan melansir, seolah-olah pemahaman orang lain keliru. Tafsir teks itu terbuka. Tak ada kebenaran tunggal

Akhir-akhir ini bermunculan para penghina ajaran Islam yang melontarkan melalui tulisan atau unggahan video di sosial media.

Mas Edy A Effendi (@Effendi____) mengajak mereka untuk dialog langsung di dunia nyata.

"Kepada para penghina ajaran Islam, ayo dialog terbuka di dunia nyata. Keluarkan hinaan kalian di forum dialog, yang dihadiri banyak orang.

Jika kalian anggap dialog bukan opsi final, silakan kalian sediakan ladang untuk duel satu per satu, disaksikan polisi @DivHumas_Polri.

Para penghina ajaran Islam, tak hanya dari non Islam tapi dari orang Islam liberal dan orang Islam yang merasa beragamanya paling benar, paling nusantara. Penghinaan itu dengan melansir, seolah-olah pemahaman orang lain keliru. Tafsir teks itu terbuka. Tak ada kebenaran tunggal.

Saya intens menulis sholat di awal waktu dan berjamaah, karena ini fundamen. Saya tak mau cawe-cawe menulis ajaran agama lain. Ajaran agama lain, biar jadi domain para pemeluknya.

Para penghina ajaran Islam, mari kita benahi diri dengan merujuk ke ajaran agamanya sendiri.

Jika kalian anggap ajaran Islam salah, biarkan itu jadi konsumsi pribadi. Tak perlu diuar di area terbuka. Diuar ke area terbuka, risikonya ada orang lain yang tercabik atas hinaan kalian. Rasa tercabik ini bisa menyulut konflik personal dan komunal.

Katanya NKRI harga mati?"

(By @Effendi____)

Kepada para penghina ajaran Islam, ayo dialog terbuka di dunia nyata. Keluarkan hinaan kalian di forum dialog, yang dihadiri banyak orang.

Jika kalian anggap dialog bukan opsi final, silakan kalian sediakan ladang untuk duel satu per satu, disaksikan polisi @DivHumas_Polri

— Effendi (@Effendi____) August 10, 2020