Mahfud MD
foto ilustrasi |
Oleh : Ahmad Khozinudin | Sastrawan Politik
“Sesungguhnya, kerusakan rakyat disebabkan oleh kerusakan para penguasanya, dan kerusakan penguasa disebabkan oleh kerusakan ulama, dan kerusakan ulama disebabkan oleh cinta harta dan kedudukan, dan barang siapa dikuasai oleh ambisi duniawi ia tidak akan mampu mengurus rakyat kecil, apalagi penguasanya. Allah-lah tempat meminta segala persoalan.” (Imam al-Ghazali, Ihya’ Ulumuddin II hal. 381).
Saya mendapatkan satu video yang beredar luas di sosial media. Dalam penggalan Tausiyah sang Ustadz dalam video tersebut, beliau menyitir perkataan seorang Ulama Hujjatul Islam, Imam Al Ghazali. Sang Ustadz dalam video begitu menggugah memberikan nasehat kebangsaan.
Beliau mengingatkan, sesungguhnya, kerusakan rakyat disebabkan oleh kerusakan para penguasanya. kerusakan penguasa disebabkan oleh kerusakan ulama, dan kerusakan ulama disebabkan oleh cinta harta dan kedudukan.
Tausiah atau nasehat kebangsaan ini begitu menghujam, sangat relevan untuk memotret kondisi bangsa hari ini. Bangsa ini menjadi rusak, karena penguasanya korup, pembohong, khianat, suka ingkar janji, benar menipu dengan janji-janji.
Rakyat tak mau harga BBM naik, penguasa menaikkannya. Rakyat tak mau TDL naik, penguasa menaikkannya. Rakyat tak mau TKA China masuk, penguasa mengimpornya.
Rakyat tak mau UU Ormas, penguasa mengundangkannya. Rakyat tak mau UU KPK, penguasa mengundangkannya. Rakyat tak mau UU MK, penguasa mengundangkannya. Rakyat tak mau UU Omnibus Law Cipta Kerja, penguasa mengundangkannya.
Setelah didalami, ternyata kerusakan penguasa itu terjadi karena kerusakan ulamanya. Ulama melegitimasi kezaliman penguasa.
Awalnya ulama mengharamkan BPJS, tetapi setelah menjadi Wapres BPJS menjadi halal karena ada 'Ta'awun'. Dana haji dialihkan untuk infrastruktur. Dana wakaf, diincar untuk kegiatan lain. Ini semua dilegitimasi ulama.
Pertanyaannya, apakah ini semua karena ulama cinta dunia ? Gila kuasa ? Sepertinya iya, karena ulama melarang Khilafah yang merupakan ajaran Rasulullah Saw tapi justru menyeru pemuda meniru budaya K Pop.
Yang lebih menakjubkan, orang yang dulu mengatakan siapapun yang masuk sistem, malaikat pun dapat berubah jadi iblis. Orang yang dahulu kritis pada kezaliman, sekarang berdiri didepan menjadi bumper kekuasaan zalim.
Tausiah dari ustadz tersebut sangat pas, jika disimak atau disampaikan kepada Menkopolhukam. Agar pak Menko paham, semua kerusakan negeri ini apa penyebabnya.
Penulis sangat terkesima, ternyata nama ustadz dalam video tersebut bernama Ustadz Mahfud MD. Sepertinya, Ustadz Mahfud MD ini perlu diundang ke Kemenkopolhukam, agar kebijakan di bidang politik, hukum dan keamanan dapat dijalankan secara adil.
Sehat selalu Ustadz Mahfud MD. Semoga ceramah dan tausiah selanjutnya lebih mencerahkan. Semoga, Pak Menkopolhukam dapat memetik hikmah dari Tausiyah Ustadz Mahfud MD. [].
COMMENTS