Masih ingat kan postingan viral PAKAR IT ASAL REMBANG PANTAU PERGERAKAN ABU JANDA Nah kali ini, pakar IT tersebut membuat analisa yang makjleb terkait opposite1890 aka opposite1891 versus Deni Siregar, sebuah analisa yang menunjukan kepakarannya di bidang cyber IT.
Masih ingat kan postingan viral PAKAR IT ASAL REMBANG PANTAU PERGERAKAN ABU JANDA
Nah kali ini, pakar IT tersebut membuat analisa yang makjleb terkait opposite6890 aka opposite6891 versus Deni Siregar, sebuah analisa yang menunjukan kepakarannya di bidang cyber IT.
Ternyata... sebelum ramai berita penyuplai data telkomsel pada Opposite yang ditangkap tanggal 9 Juli 2020 oleh Bareskrim Polri , pakar IT tersebut telah memberikan "bocoran" bahwa apa yang dilakukan opposite itu bukan berasal dari aktivitas hack cyber sebagaimana para hacker melakukannya.
Pada tanggal 6 Juli 2020, Pakar IT asal Rembang tersebut membuat analisa terkait sepak terjang opposite yang di posting diakun facebooknya, dalam postingan tersebut dituliskan bahwa dari visual post yang diungguh opposite via akun twitternya pada tanggal 4 Juli 2020 bukanlah hasil dari hack actifity, melainkan hanya sebuah karya editan foto,
untuk lebih jelasnya berikut redaksi kutip postingan tersebut.
"Akhirnya ketahuan siapa yg ikut2an berusaha mengalihkan isu RUU HIP... Disaat umat kompak fokus penolakan RUU HIP ada pihak2 yg sengaja memecah konsentrasi dg cara murahan...
Aku kira akurat, ternyata.......????? ELA : 95 %... Antara tulisan perintah CMD dg hasil beda jauh, dan jarak spasinya mepet dg yg diblur 😀😀😀... Satu lagi, system Security database provider itu tidak mungkin terintegrasi dg sebuah perintah berbasis CMD, kecuali device nya admin operator itu sendiri... Yg muncul pertama kali dalam pelacakan nomer HP itu IMSI (International Mobile Subscriber Identity), MCC (Mobile Country Code), MNC (Mobile Network Code), MSIN (Mobile Subscriber Identity Number) bukan MSISDN, karena MNC itu penjabaran jenis provider yg teridentifikasi setelah muncul kode IMSI, tulisan OS Version gak sengaja mencet titik 😀😀😀, yg terakhir tulisan Last Location Update bukan angka NOL tapi koordinat lokasi terakhir pengguna nomer itu... Makanya aku gak ikut2an share, karena yg diuntungkan jelas si Desi, atau bisa juga ini bisnis dilingkungan provider tertentu, karena ini merupakan kesengajaan pembocoran data kemudian diolah oleh beberapa pemilik kepentingan utk bisnis... Kesimpulanku : Bukan pembobolan data (ilegal akses) tapi data sengaja dikasihkan 🤪🤪🤪"
Lebih lanjut, pakar tersebut pun berpesan, agar Umat jangan terkecoh pada hal-hal yang sepele, bisa jadi hal-hal yang dibuat gaduh tersebut untuk mengalihkan perhatian umat dari perjuangan yang sebenarnya. "Postinganku 4 hari yg lalu... Udah cukup ya, mari fokus berjuang.... Jangan paksakan diri menjadi ahli jika belajarnya dg cara yg salah...." ujar beliau dalam postingan facebooknya yang diungguh tanggal 10 Juli 2020.[]
COMMENTS