PARA PENENTANG KHILAFAH SUDAH WAKTUNYA MENAIKKAN LEVEL DISKUSI

paling menonjol dari kelompok anti Khilafah adalah khilafah bertentangan dengan Pancasila . Bagi mereka, Pancasila adalah kesepaka...


paling menonjol dari kelompok anti Khilafah adalah khilafah bertentangan dengan Pancasila
.
Bagi mereka, Pancasila adalah kesepakatan bersama di tengah keberagaman suku, agama, ras dan adat di negeri ini
.
Dilanjutkan bahwa Pancasila berada pada posisi pluralisme agama yaitu suatu paham bahwa semua agama sama dan karenanya kebenaran setiap agama adalah relatif
.
Pada fakta nya pluralisme agama inilah yang paling menonjol dalam menafsirkan Pancasila dan dipertentangkan dengan ide Khilafah
.
Pada konteks ini seharusnya semua jujur, bahwa Khilafah dengan syariah Islamnya tidak mempermasalahkan keberagaman tetapi bukan pluralisme agama
.
Dalam menjaga kerukunan di tengah  keberagaman tak perlu kemudian menggadaikan aqidah dengan mengucapkan selamat pada hari raya agama lain atau doa lintas agama atau membuat Islam diliberalkan,  dimoderatkan atau di-nusantarakan
.
Khilafah memiliki cara syar'i untuk menjaga kerukunan umat beragama sesuai dengan yang dicontohkan Rasulullah SAW tanpa mengkerdilkan Islam itu sendiri
.
Kelompok anti Khilafah seperti amnesia pada fakta ekonomi negeri ini yang neoliberal dan kenyataan politik demokrasi oligarki yang jelas-jelas merusak
Ide Khilafah dengan syariah Islam nya memgajak pada ranah diskusi soal fakta problematika ekonomi neoliberal dan demokrasi oligarki.
.
Syariah dan Khilafah memberikan solusi terhadap fakta kerusakan teraebut, menawarkan solusi untuk kebaikan negeri ini
Pun juga bisa ditanya balik, apakah ekonomi neoliberal sesuai Pancasila ? Apakah politik demokrasi oligarki sesuai Pancasila ?
.
Kalo bertentangan dengan Pancasila mengapa rezim, para ekonom neoliberal, para politisi dan para kapitalis oligark tidak dipersekusi dan dikriminalisasi ? Mengapa tidak dimonsterisasi ? Inilah ketidakadilan wacana dan kebijakan yang  terjadi
.
Sudah waktunya para penentang Khilafah menaikkan level diskusinya sehingga akan muncul perdebatan yang adil intelektual argumentatif, bukan emosional persekusif
.
26/06/2019
Bumi Salamodin
by Agung Wisnuwardana

COMMENTS

Name

afkar,5,agama bahai,1,Agraria,2,ahok,2,Analysis,50,aqidah,9,artikel,13,bedah buku,1,bencana,23,berita,49,berita terkini,228,Breaking News,8,Buletin al-Islam,13,Buletin kaffah,54,catatan,5,cek fakta,2,Corona,122,curang,1,Dakwah,42,demokrasi,52,Editorial,4,Ekonomi,185,fikrah,6,Fiqih,16,fokus,3,Geopolitik,7,gerakan,5,Hukum,90,ibroh,17,Ideologi,68,Indonesia,1,info HTI,10,informasi,1,inspirasi,32,Internasional,3,islam,192,Kapitalisme,23,keamanan,8,keluarga,49,Keluarga Ideologis,2,kesehatan,83,ketahanan,2,khi,1,Khilafah,289,khutbah jum'at,3,Kitab,3,klarifikasi,4,Komentar,76,komunisme,2,konspirasi,1,kontra opini,28,korupsi,40,Kriminal,1,Legal Opini,17,liberal,2,lockdown,24,luar negeri,47,mahasiswa,3,Medsos,5,migas,1,militer,1,Motivasi,3,muhasabah,17,Musibah,4,Muslimah,87,Nafsiyah,9,Nasihat,9,Nasional,2,Nasjo,12,ngaji,1,Opini,3555,opini islam,87,Opini Netizen,1,Opini Tokoh,102,ormas,4,Otomotif,1,Pandemi,4,parenting,4,Pemberdayaan,1,pemikiran,19,Pendidikan,112,Peradaban,1,Peristiwa,12,pertahanan,1,pertanian,2,politik,320,Politik Islam,14,Politik khilafah,1,propaganda,5,Ramadhan,5,Redaksi,3,remaja,7,Renungan,5,Review Buku,5,rohingya,1,Sains,3,santai sejenak,2,sejarah,70,Sekularisme,5,Sepiritual,1,skandal,3,Sorotan,1,sosial,66,Sosok,1,Surat Pembaca,1,syarah hadits,8,Syarah Kitab,1,Syari'ah,45,Tadabbur al-Qur’an,1,tahun baru,2,Tarikh,2,Tekhnologi,2,Teladan,7,timur tengah,32,tokoh,49,Tren Opini Channel,3,tsaqofah,6,tulisan,5,ulama,5,Ultimatum,7,video,1,
ltr
item
Tren Opini: PARA PENENTANG KHILAFAH SUDAH WAKTUNYA MENAIKKAN LEVEL DISKUSI
PARA PENENTANG KHILAFAH SUDAH WAKTUNYA MENAIKKAN LEVEL DISKUSI
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEioh3pIo_JENYlhXTIkO57qwStBIUfIMoof5N0Ygpv71FmJBtBRJ6Bsj4FjWiRPrXYu3i8KXbSLPDe5VlhODB6l1dHUNCbcKJtY0oy-NSLkcDE5BHuDW8Em_DJ1LDdBtY7rs5rjOOfa4UQ/s320/FB_IMG_1561527390216.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEioh3pIo_JENYlhXTIkO57qwStBIUfIMoof5N0Ygpv71FmJBtBRJ6Bsj4FjWiRPrXYu3i8KXbSLPDe5VlhODB6l1dHUNCbcKJtY0oy-NSLkcDE5BHuDW8Em_DJ1LDdBtY7rs5rjOOfa4UQ/s72-c/FB_IMG_1561527390216.jpg
Tren Opini
https://www.trenopini.com/2019/06/para-penentang-khilafah-sudah-waktunya.html
https://www.trenopini.com/
https://www.trenopini.com/
https://www.trenopini.com/2019/06/para-penentang-khilafah-sudah-waktunya.html
true
6964008929711366424
UTF-8
Loaded All Posts Not found any posts VIEW ALL Readmore Reply Cancel reply Delete By Home PAGES POSTS View All RECOMMENDED FOR YOU LABEL ARCHIVE SEARCH ALL POSTS Not found any post match with your request Back Home Sunday Monday Tuesday Wednesday Thursday Friday Saturday Sun Mon Tue Wed Thu Fri Sat January February March April May June July August September October November December Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec just now 1 minute ago $$1$$ minutes ago 1 hour ago $$1$$ hours ago Yesterday $$1$$ days ago $$1$$ weeks ago more than 5 weeks ago Followers Follow THIS PREMIUM CONTENT IS LOCKED STEP 1: Share. STEP 2: Click the link you shared to unlock Copy All Code Select All Code All codes were copied to your clipboard Can not copy the codes / texts, please press [CTRL]+[C] (or CMD+C with Mac) to copy